Ada banyak tempat wisata di Cirebon yang patut dikunjungi, namun sebelum kami ulas secara terperinci pastikan anda sudah mengetahui bahwa kota ini memiliki banyak nama dan sebutan. Ada yang mengenal sebagai kota udang, kota wali dan lain lain. Jika pada periode sebelumnya Cirebon lebih banyak didatangi oleh para peziarah lain halnya dengan masa sekarang. Wisatawan lokal dan luar kota datang dan liburan ke kota ini untuk menikmati banyak tempat wisata yang menghadirkan keindahan alam, sejarah dan kuliner.
Peningkatan jumlah kunjungan wisatawan dengan maksud menghabiskan waktu bersama keluarga terus mengalami peningkatan. Selain menjadi tempat wisata religi para pengunjung yang datang kesini dimudahkan lewat beroperasinya tol transjawa seksi Cipali.
Disamping itu, pemerintah beserta para pelaku usaha dalam bidang transportasi seperti layanan travel jakarta cirebon 24 jam yang sangat memudahkan calon wisatawan menemukan moda transportasi dari kota lain menuju Cirebon. Penunjang lain seperti penginapan dan rumah makan juga turut andil dalam mempopulerkan tempat wisata Cirebon. Berikut ini adalah beberapa objek wisata yang wajib anda datangi.
Daftar Tempat wisata Cirebon yang Populer
- Keraton Kasepuhan
- Situ Cicerem
- Keraton Kanoman
- Bukit Gronggong
- Masjid Agung Sang Cipta Rasa
- Telaga Remis
- Makam Sunan Gunung Jati
- Wanawisata Ciwaringin
- Taman Sari Gua Sunyaragi
- Desa Wisata Cikalahang
- Setu Patok
- Cirebon Waterland Taman Ade Irma Suryani
- Hutan Plangon
- Pusat Batik Trusmi
- Alun alun Kejaksan
- Pantai Kejawanan
Keraton Kasepuhan
Tempat wisata di cirebon yang memiliki nilai sejarah serta menjadi saksi perkembangan Islam di pulau jawa adalah Keraton Kasepuhan. Diprakarasi oleh Seorang cicit sunan Gunung Jati bernama pangeran Mas Mohammad arifin keraton ini mengawali pembangunan nya sekitar tahun 1529.
Sebelumnya keraton ini bernama keraton Pakungwati, baru pada era kepemimpinan Sultan Sepuh Mohammad Syamsudin mertawijaya atau dikenal dengan pangeran Mertawijaya berubah nama menjadi keraton kasepuhan. Tempat wisata di Cirebon yang satu ini dahulu berfungsi sebagai pusat pemerintahan dan politik.
Hal menarik yang dapat anda temui di keraton Kasepuhan antara lain benda benda bersejarah yang disimpan secara apik hingga sekarang di bagian museum keraton. Di tempat ini para pengunjung bisa menyaksikan secara langsung peninggalan kerajaan pada masa lalu seperti alat musik rebana milik sunan kalijaga, gamelan, Kereta kencana dan juga meriam kecil. Anda yang tertarik menyambangi keraton Kasepuhan Cirebon silahkan datang ke Jalan Kasepuhan Nomor 43, Lemahwungkuk, Kota Cirebon.
Situ Cicerem
Situ Cicerem merupakan danau buatan yang indah, Tempat wisata ini mengandalkan pesona keindahan yang bersumber dari mata air. Para pengunjung bisa melihat ikan-ikan kecil aneka warna yang dapat dilihat tanpa alat bantu. Banyak pengunjung mengabadikan aneka warna ikan tersebut dan mengunggahnya ke laman sosial media.
Meski dihuni oleh banyak ikan kecil yang indah, wisatawan yang datang tidak diperkenankan untuk memancing atau mengambil ikan dari danau. Aktifitas yang bisa dilakukan pengunjung situ Cirerem antara lain memberi makan ikan sambil duduk santai dipinggir situ.
Karena pesona keindahan yang dimiliki situ cicerem banyak pengunjung mengabadikan momen dengan berbagai gaya. Spot paling menarik adalah berfoto dipinggir situ sambil memainkan ayunan atau adapula yang menaiki pelampung yang tersedia di beberapa permukaan danau.
Keraton Kanoman
Selain keraton Kasepuhan ada juga tempat wisata di cirebon bernama keraton Kanoman. Keraton ini memiliki ciri khas arsitektur perpaduan budaya arab, Jawa dan tiongkok. Sekalipun sudah mengalami beberapa renovasi orisinalitas dan dekorasi bangunan tetap dipertahankan. Keraton ini juga menjadi saksi perkembangan agama Islam pada masa kejayaan kesultanan Cirebon.
Benda bersejarah yang dapat anda lihat di Keraton Kanoman diantaranya keramik khas tiongkok, beberapa lukisan, dan yang tak kalah menarik adalah kereta kencana Paksi Naga Liman yang menjadi kendaraan para raja dimasa lalu.
Sejak berdiri hingga saat ini, Keraton Kanoman tetap mempertahankan tradisi, budaya dan adat istiadat. Diantara kebiasaan populer yang terus dilakukan antara lain Tradisi Panjang Jimat yang diselenggarakan pada setiap rabiul awal atau maulidan.
Kegiatan Panjang Jimat dimulai dengan mengeluarkan benda pusaka Keraton Kanoman untuk disucikan selama kurang lebih empat puluh hari untuk selanjutnya diarak disertai dengan gunungan hasil panen. Arak arakan diawali dari Pendopo Jinem dan berakhir di Mesjid Keraton Kanoman. Mungkin inilah salah satu tradisi yang melekat baik untuk warga cirebon ataupun para wisatawan yang sengaja datang untuk menyaksikan secara langsung ritual panjang jimat.
Konon kegiatan turun temurus sebagai tradisi dan budaya panjang jimat adalah wujud raya syukur kepada sang maha kuasa atas segala kenikmatan yang diperoleh. Bila anda hendak berlibur di Keraton Kanoman pastikan menyiapkan uang kecil untuk tiket masuk sebersar Rp 7000. Anda bisa memasuki area keraton kanoman pada pukul 07:00 wib dan akan ditutup kembali pada pukul 17:00 Wib.
Bukit Gronggong
Anda pecinta pemandangan kota dimalam hari cobalah mengunjungi bukit Grongong. Tempat wisata di cirebon yang satu ini diminati oleh kalangan muda. Sambil menikmati udara perbukitan yang sejuk, pengunjung bisa duduk santai melihat view keindahan pancaran lampu-lampu kota Cirebon dari atas bukit.
Berkat kecanggihan teknologi informasi dan sosial media, membuat bukit Gronggong cepat populer. Jangan heran bila sekarang terdapat beberapa rumah makan dan penginapan dengan mengandalkan keindahan pemandangan kota Cirebon dari ketinggian. Tempat wisata ini cocok untuk anda kunjungi bersama teman atau keluarga. Selain tak ada biaya tiket masuk, jalur dari dan menuju bukit Gronggong tergolong sangat baik.
Bila anda menggunakan kendaraan roda dua kami sarankan menyiapkan uang receh Rp 3.000 untuk membayar petugas parkir yang menjaga kendaraan anda selama berada dilokasi wisata ini. Bagi pengendara mobil rata rata tarif untuk satu kali parkir hanya Rp 5.000.
Masjid Agung Sang Cipta Rasa
Masjid Agung Sang Cipta Rasa menjadi salah satu peninggalan sunan kalijaga yang notabene adalah arsitek pembangunan masjid ini. Terletak di kawasan keraton Kasepuhan masjid ini tak pernah sepi dari pengunjung yang hendak berziarah ataupun melakukan wisata religi.
Sekalipun berukuran tidak besar, keunikan dari arsitektur masjid ini yang unik bisa dilihat dari bangunan atapnya yang tidak ada bagian kemuncak layaknya masjid peninggalan para wali dipulau Jawa. Para sejarawan mengklaim bahwa inilah masjid pertama yang dibangun di kota Cirebon.
Masjid ini memiliki cerita dibalik pendirianya. Konon para tokoh yang saat itu berkuasa turut terlibat menyumbangkan ide, pemikiran dan kontribusi lainya. Oleh karenanya sebagai apresiasi dari para pendahulu pengelola maupun pemerintah setempat memberikan status masjid ini sebagai cagar budaya yang dilindungi.
Bentuk dari perlindungan antara lain mempertahankan rancang bangun seperti ketika masjid dibangun meskipun telah di ronovasi berberapa kali. Jangan kaget bila anda melihat tujuh orang laki-laki melakukan adzan bersamaan saat shalat jum’at, karena ini merupakan salah satu tradisi yang populer dengan sebutan adzan pitu. Adzan pitu adalah tradisi masjid agung sang cipta rasa dimana tujuh orang muazin mengumandangkan azan secara bersama.
Telaga Remis
Tertarik dengan tempat wisata cirebon yang menawarkan kesejukan dan kesegaran khas alam pegunungan? dari pusat kota arahkan kendaraan anda ke kaki gunung Ciremai menuju Telaga Remis. Meskipun secara administatif wilayah bukan termasuk cirebon, namun jaraknya yang hanya 20 kilometer menjadikan tempat wisata yang satu ini layak anda kunjungi saat berada di Cirebon.
Telaga Remis termasuk dari tempat wisata cirebon dan kuningan yang berlokasi di Kaduela, Kuningan. Menurut cerita dan kepercayaan masyarakat setempat, Telaga Remis seringkali dijadikan tempat bertapa prabu Siliwangi. Dahulu kala kawasan ini merupakan wilayah kering dan tandus hingga dalam semedinya prabu Siliwangi selalu memanfaatkan air embun sebagai air minum.
Sebagai rasa syukur kepada sang maha pencipta, setiap selesai meminum embun “remis” sang prabu selalu berdo’a agar wilayah tersebut dikaruniai dengan air berlimpah sebagai sumber kehidupan bagi masyarakat yang mendiami area tersebut.
Kondisi Telaga Remis saat ini berbanding terbalik dengan masa prabu siliwangi yang kering dan tandus. Telaga remis sekarang merupakan sumber air untuk masyarakat setempat dan menjadi sumber pendapatan ekonomi lewat jalur wisata. Dengan luas kurang lebih tiga hektar, para wisatawan bisa menyatu dengan alam lewat aktifitas hiking masuk area hutan di area telaga remis.
Sebagai sebuah destinasi wisata, Telaga remis kini sudah dilengkapi berbagai aktifitas penunjang, bagi pengunjung yang membawa kedaraan disediakan area parkir cukup luas, Anda yang gemar bermalam di alam tersedia camping ground. Ada juga gazebo untuk bersantai dan warung kecil penduduk setempat yang menjual makanan dan minuman dengan harga terjangkau.
Makam Sunan Gunung Jati
Menjadi destinasi utama wisata ziarah bagi masyarakat cirebon atapun dari luar daerah Makam sunan Gunung jati tak pernah sepi pengunjung. Terletak di Jalan Alun-alun Astana Gunung Jati 53, Desa Astana, Kecamatan Gunung Jati. tempat ini mudah dijangkau dari pusat kota. untuk panduan lokasi silahkan cek peta google.
Makam Sunan Gunung Jati merupakan salah satu tempat wisata Cirebon yang banyak didatangi oleh berbagai kalangan masyarakat. Suara dan lantunan ayat al quran dari pengunjung menjadi sebuah hal yang lumrah disini. Banguan disini kental dengan perpaduan antara budaya jawa, arab dan Tiongkok. Disini anda dan pengunjung lain dapat melihat benda keramik dan porselen dari Tiongkok yang dijadikan dekorasi pada tembok bangunan.
Sungguh wajar bila benda benda asal tiongkok banyak terdapat disini, hal ini tak lepas bahwa sunan gunung jadi adalah suami dari putri Ratu Laras Sumanding atau Nyi Ong Tien yang notabene adalah putri dari kaisar tiongkok yang saat itu berkuasa.
Keunikan lain yang bisa anda temui di area Kompleks Makam Sunan Gunung Jati diantaranya terdapat sembilan pintu bertingkat tingkat. Pengunjung yang datang diperbolehkan memasuki seluruh pintu kecuali pintu keenam sampai dengan kesembilan, pintu tersebut dikhususkan untuk keturunan Syech Sunan Gunung Jati.
Wanawisata Ciwaringin
Tempat wisata di cirebon tidaklah sebanyak majalengka, tapi bukan berarti tak ada wisata alam seperti yang banyak ditawarkan kabupaten tetangga. Sekarang ini di Cirebon ada Wanawisata Ciwaringin yang mengandalkan keindahan pemandangan alam yang menghijau. Berlokasi tak jauh dari Majalengka, Wanawisata Ciwaringin membuat warga cirebon dan pengunjung lain menikmati alam bebas berupa hutan, yang di dalamnya terdapat danau sebagai lokasi rekreasi bagi para pecinta olah raga pancing.
Disamping area pemancingan dan hutan, bagi pengunjung yang hobi memacu adrenalin bisa menjajal arena motorcross yang didesain sedemikian rupa untuk olahraga ekstrim ini. Bila anda datang bersama keluarga tempat wisata di cirebon ini tepat karena selain banyak hal menarik pemandanga gunung kapur yang menjulang bisa menjadi spot photo instagramabel.
Fasilitas penunjang kemanan dan kenyaman pengunjung selama berada di wanawisata Ciwaringin antara lain kamar mandi yang bersih, areal parkir luar, sarana beribadah, dan juga beberapa penginapan untuk pengunjung yang ingin menghabiskan waktu lebih lama disini.
Taman Sari Gua Sunyaragi
Citra Gua Sunyaragi sebagai salah satu tempat wisata cirebon yang terkesan kurang terawat kini telah berubah menjadi destinasi wisata yang wajib dikunjungi. Perbaikan sarana dan prasarana penunjang kenyamanan pengunjung telah diperbaiki. Selain itu pemerintah setempat telah melakukan renovasi dibeberapa bagian dengan tetap mempertahankan orisinalitas tempat ini.
Pemerintah dalam hal ini dinas pariwisata Cirebon gencar mempromosikan objek wisata yang satu ini dengan rutin mengadakan pagelaran seni dan budaha yang diselenggarakan secara rutin. Hal ini dimaksudkan untuk menarik minat masyarakat untuk mengunjungi Taman Sari Gua Sunyaragi.
Berdasarkan penuturan masyarakat lokal, Gua Sunyaragi adalah tempat beristirahat sekaligus lokasi pertapaan bagi para pejabat kerajaan atau tentara kesultanan Cirebon. Disini para pengunjung bisa melihat secara langsung orisinalitas bebatuan kuno yang membentuk lorong seperti Gua. Ciri khas tersebut membuat tempat ini begitu diminati oleh pengunjung yang gemar berswafoto ditempat wisata.
Lokasi Taman Sari Gua Sunyaragi berada di di Jalan Sunyaragi, Kecamatan Kesambi, Cirebon. adapaun jam operasional untuk umum mulai dari jam delapan pagi sampi dengan jam 5 sore. Beberapa tahun terakhir sebelum pandemi melanda, pengelola tempat wisata ini rutin menyelenggarakan pagelaran dan festival budaya serta festival balon udara setiap tahun.
Desa Wisata Cikalahang
Siapa yang mengira bahwa Cirebon yang dikenal sebagai lokasi wisata religi juga memiliki tempat rekreasi menarik dengan pemandangan alam dan kuliner Lezat. Desa Wisata Cikalahang menepis semua anggapan tersebut dengan menjadi tempat wisata cirebon yang mengandalkan panorama alam berupa view pegunungan yang indah.
Pengunjung yang datang ke Desa Wisata Cikalahang bisa bersantai sambil mengajak keluarga untuk makan ikan bakar yang diolah sedemikian rupa menjadi hidangan penggugah selera. Daya tarik lain yang menjadi magnet pengunjung adalah ikan yang hendak di olah bisa ditangkap sendiri seusia dengan selera masing masing.
Tak hanya menghadirkan pemandangan area pegunungan, desa Wisata Cikalahang juga memiliki wahana permainan seperti perahu wisata. Ada juga kolam renang dan pondokan yang bisa dimanfaatkan untuk pengunjung yang datang bersama rombongan keluarga.
Desa Wisata Cikalahang berlokasi tak jauh dari pusat kota cirebon. Anda bisa menuju kesini dengan kendaraan pribadi seperti mobil dan motor. Tempat wisata yang satu ini berada di Kecamatan Dukupuntang yang jaraknya berdekatan dengan tempat wisata lain seperti Telaga Remis.
Setu Patok
Tempat Wisata Cirebon selanjutnya adalah Setu Patok yang notabene menjadi danau paling besar di seantero Cirebon. Para pemburu spot sunset tak akan pernah melewatkan objek wisata yang satu ini dikala sore hari. Jangan kaget bila dilokasi ini akan ramai pada sore menjelang matahari terbenam.
Daya tarik yang ditawarkan oleh seto Patok adalah hamparan perairan danau yang disekelilingnya terdapat area perbukitan. Ada sejumlah aktifitas menarik yang dapat dilakuan selama berada disini. Pengunjung bisa bersantai di pinggir danau bersama keluarga sambil melakukan aktifitas lain seperti memancing atau naik perahu motor berkeliling danau.
Setu patok berlokasi tak jauh dari pusat kota Cirebon, dalam waktu normal anda hanya cukup berkendara selama kurang lebih 30 menit dari kota cirebon menuju Jl. Raya Banjarwangunan, Setupatok, Kec. Mundu, Cirebon, Jawa Barat 45173.
Cirebon Waterland Taman Ade Irma Suryani
Taman Ade Irma Suryani mulai beroperasi dan dibuka untuk umum tahun 2014. Sejak diresmikan tempat wisata cirebon yang satu ini menjadi lokasi berlibur paling populer bagi masyarakat lokal dan wisatawan dari luar daerah. Sejatinya tempat ini sudah ada sejak lama dijadikan lokasi berlibur bagi anak-anak, namun terkesan dibiarkan terbengkalai.
Setelah manajemen memperbaiki instrastruktur dan memberikan wahana dengan konsep modern, lokasi wisata ini mulai ramai dikunjungi orang. Taman Ade Irma Suryani kini berubah nama menjadi Cirebon Waterland yang memiliki daya tarik wisata air dan berbagai fasilitas lain di dalamnya
Cirebon Waterland Taman Ade Irma Suryani menyediakan tempat unit layaknya destinasi wisata dikota besar. Tersedia beberapa pondokan mirip bangunan yang ada di dusun Bambu Lembang serta tempat makan dengan dekorasi dan bangunan ala kapal laut .
Disamping banguan unik dan restoran kapal laut, magnet utama dari tempat ini adalah kolam renang waterboom. Bagi warga Cirebon, Waterland ini menjadi satu tempat yang wajib dikunjungi bersama si buah hati. Tempat wisata di Cirebon ini memiliki beberapa area yang bisa dijadikan lokasi berfoto.
Cirebon Waterland terletak tak jauh dari garis pantai tepatnya di Jalan Yos Sudarso 1, Lemahwungkuk, Cirebon. anda yang berencana berkunjung kesini pastikan datang pada jam operasional yakni jam 7 pagi hingga jam sembilan malam. Biaya yang harus anda keluarkan untuk membayar tiket masuk Rp 50.000.- (lima puluh ribu rupiah) untuk hari biasa sedangkan pada hari libur harga tiketnya Rp 65.000.- (enam puluh lima ribu rupiah).
Hutan Plangon
Menurut cerita turun menurun masyarakat setempat, Hutan Plagon Cirebon dahulunya dijadikan tempat menyepi bagi dua pangeran kesultanan Cirebon. Pangeran Kejaksan dan Pangeran Panjunan awalnya pergi ke hutan plangon untuk menenangkan diri. Karena terpesona dengan keindahan gunung rebo (nama bukit plangon sebelumnya) keduanya memilih menetap hingga ajal menjemput.
Karena cerita tersebut tempat wisata cirebon yang diberi nama hutan plangon identik dengan wisata religi yakni menziarahi dua makam pangeran tersebut. Area makan kedua pangeran berada di puncak Bukit Plangon. Pengunjung yang berziarah kesini akan menemukan susunan bata merah untuk menopang struktur bangunan makan.
Selain dikeramatkan oleh masyarakat cirebon, Hutan plangon menjadi tempat tinggal bagi ratusan monyet. Para pengunjung yang hendak menyaksikan kawanan hewan tersebut cukup memenggil mereka dengan cara memukul pohon tua yang telah berlubang ditengahnya .
Anda bisa bercanda dan memberi makan para monyet yang ada disana. Sekalipun monyet di hutan plangon terlihat jinak dan ramah terhadap pengunjung, kami sarankan untuk tetap waspada dan berhati hati.
Kawasan hutan Plangon berada di Jalan Bumi Babakan Indah, Cirebon. Bila anda mengendarai mobil atau motor dari pusat kota cirebon hanya membutuhkan waktu kurang dari satu jam. Adapun jarak tempuhnya kurang lebih tiga kilometer.
Pusat Batik Trusmi
Sebelum populer seperti sekarang, Daerah Trusmi dihuni oleh sekelompok masyarakat yang berprofesi sebagi pengrajin batik. Kerena popularitas dan hasil produk fashion dari wilayah ini membuat banyak orang penasaran untuk mendatangi trusmi.
Daya tarik desa batik dan insdustri tekstil dimanfaatkan oleh pemerintah setempat dengan menjadikan wilayah ini sebagai salah satu tempat wisata cirebon. Sentra pusat batik Trusmi memberikan pengalaman baru bagi para wisatawan khususnya wisata belanja. Ada banyak tipe dan motif batik yang dijual disini, silahkan siapkan kocek untuk menebus batik khas cirebon yang anda sukai.
Karena statusnya sebagai destinasi wisata, sentra atau pusat batik trusmi memberikan kesempatan kepada pengunjung untuk mencoba belajar membatik sekaligus diberikan informasi terperinci bagaimana proses produksi dari mulai kain kosong hingga siap dijual.
Sekalipun identik dengan kata batik, anda akan diajarkan juga bagaimana melukis sebuah topeng dan bila memiliki waktu yang luang ada mentor tari yang siap melatih anda belajar tari tradisional khas cirebut di pusat batik trusmi.
Alun-alun Kejaksan
Malah hari adalah waktu yang paling tepat untuk mengunjungi alun-alun Kejaksan Cirebon. Selain udaranya yang tidak panas, anda akan menemui deretan penjual makanan yang menghias kedai mereka dengan lampu aneka warna. Tempat wisata cirebon yang satu ini menjadi lokasi favorit masyarakat kota cirebon untuk bersantai sambil menikmati jajanan khas alun-alun kejaksan.
Bila anda senang berolah raga, pagi hari adalah saat yang tepat untuk anda jogging. Area alu-alun kejaksan yang cukup luas bisa menjadi arena olahraga singkat anda. Bila hari minggu tiga, disepanjang jalan Siliwangi akan bebas dari kendaraan bermotor dan ramai dikunjungi masyarakat baik lokal maupun dari luar kota yang sedang berlibur di Cirebon.
Bila sebelumnya anda telah membaca ulasan tentang masjid cipta rasa, maka tepat di sisi alun-alun berdiri sebuah masjid At-Taqwa yang saat ini masih menyandang status sebagai masjib paling besar di Cirebon. Dari menara Masjid para pengunjung bisa melihat pemandangan kota Cirebon. Alun-Alun Kejaksan berlokasi di jalan Kartini, Kebonbaru, Kec. Kejaksan, Kota Cirebon, Jawa Barat.
Pantai Kejawanan
Cirebon memang tidak memiliki pantai dengan deburan ombak besar layaknya objek wisata terkenal di selatan pulau Jawa, Namun demikian pesona Pantai Kejawanan saat sunset tak boleh anda lewatkan. Anda yang gemar dunia photografi harus segera membidik lensa kameranya mengabadikan keindahan matahari tenggelam di pantai ini.
Hembusan angin laut dan riak ombak sungguh membuat nyaman para pengunjung yang datang, sambil menikmati hal tersebut anda bisa menyeruput segelas kopi atau minuman favorit. Suasana santai dan damai di pantai Kejawanan seringkali dimanfaatkan oleh masyarakat lokal saat sore hari untuk melepas penat setelah seharian beraktifitas.
Sekalipun pantai ini terkesan kurang mendapat perhatian dari pemerintah setempat, ada beberapa aktifitas yang bisa dilakukan untuk mengisi waktu liburan di pantai ini. Salah satunya adalah menyewa perahu motor mengelilingi kawasan pantai dengan tarif antara Rp 20.000 sampai dengan Rp 25.000.
Transportasi Jelajah Wisata Cirebon
Bagi warga lokal ataupun wisatawan yang datang dari daerah dapat memanfaatkan layanan sewa mobil di Cirebon yang secara khusus memberikan layanan paket Wisata.
Driver yang bertugas umumnya sudah memiliki pengalaman sekaligus dapat dijadikan sebagai pemandu wisata lokal yang handal. Untuk informasi layanan rental mobil cirebon silahkan menghubungi admin kami melalui nomor kontak 0813 1150 6769.