Menikmati Keindahan Alam Ekowisata Petungkriyono Pekalongan

Selama ini, orang mengenal Pekalongan sebagai kota Batik. Namun, siapa sangka jika ternyata kota ini memiliki julukan lain. Pekalongan dengan sebutan Negeri di Atas Awan dianugerahi berbagai keindahan alam yang sangat memikat. Banyak pilihan destinasi wisata yang bisa kamu kunjungi, salah satunya Ekowisata Petungkriyono, hamparan alam penyejuk mata. Apa yang menarik dari tempat wisata yang satu ini?

Foto Puncak Tugu ekowisata petungkriyono mamikeren com

Ekowisata Petungkriyono terletak di lereng Gunung Rogojembangan,  berada pada ketinggian 900-1600 dpl. Obyek wisata ini menampilkan bermacam pilihan wisata, selain kesejukan suasana alam pegunungan. Kamu juga bisa mengeksplor hutan alam, pemandangan, air terjun, camping ground hingga warisan sejarah.

Sebelum melanjutkan membaca sampai dengan selesai ada baiknya mengunjungi posting kami tentang pesona pantai sunter depok indah pekalongan yang terlupakan.

Lokasi dan Alamat

Ekowisata Petungkriyono terletak di Desa Petungkriyono, Pekalongan. Jika kamu mengambil arah dari Pekalongan, berjalanlah ke selatan melewati Jl. HOS Cokroaminoto. Setelah sampai di Warungasem, belok kanan ke Jl Lapangan Remaja dan lanjut Jl Raya Wanayasa-Pekalongan.

Setelah melewati Pasar Doro, kamu harus lebih berhati-hati karena jalanan mulai menanjak. Kamu akan melihat jalan simpang yang bertanda “Selamat Datang di Ekowisata Petungkriyono” pada cabang jalan yang menurun di sebelah kanan.

Ternyata tak sulit bukan? untuk mencapai lokasi wisata ini anda tak harus repot bertanya disepanjang perjalanan. Cukup buka peta digital maka banyak panduan yang bisa ditumui dari awal titik perjalanan hingga sampai tujuan.

Sarana Transportasi menuju Ekowisata Petungkriyono

Bila rute yang kami jelaskan diatas terlalu repot untuk kamu jalani, silahkan manfaatkan layanan sewa mobil pekalongan yang menyediakan layanan mobil sewaan lengkap dengan jasa supir.

Supir yang disediakan rata rata putra daerah atau warga lokal yang hafal seluk beluk rute dari dan menuju kawasan ekowisata Petungkriyono.

Selain itu bagi masyarakat pekalongan yang hidup diperantauan biasanya menggunakan jasa agen travel pekalongan untuk mudik sekaligus liburan ke destinasi wisata ini.

Layanan travel yang kami maksud adalah jasa transportasi dari Jabodetabek menuju pekalongan dengan tarif murah. Setiap calon pengguna atau konsumen akan langsung dijemput dari rumah atau lokasi yang ditentukan tanpa harus repot pergi ke terminal bus ataupun stasiun kereta api.

Keindahan Alam yang bisa Dinikmati di Ekowisata Petungkriyono

telaga sigebyar petungkriyono mamikeren com

Suguhan pemandangan indah di sepanjang perjalanan menuju daerah Petungkriyono sudah sangat indah. Kamu bisa memanjakan mata dengan lukisan sungai hutan dan batuan, hamparan persawahan, bukit, dan juga jalan berkelok-kelok naik dan turun. Para pencinta alam pasti merasa tertantang untuk menaklukkan obstacle yang tersaji di sini.

Objek wisata pekalongan yang satu ini menjadi antiklimaks bagi pengunjung atau wisatawan yang sebelumnya pernah mengunjungi objek wisata bahari seperti mangrove park pekalongan yang kami bahas sebelumnya.

Ada beberapa tujuan wisata yang bisa kamu kunjungi Ekowisata Petungkriyono. Apa saja? Berikut ini daftarnya.

Curug Sibedug

Curug ini adalah spot pertama yang akan kamu temukan di lokasi Ekowisata Petungkriyono. Berlokasi di Dusun Sokokembang, Desa Kayupuring, Petungkriyono. Di sini kamu akan disuguhkan dua sampai tiga air terjun yang memiliki ketinggian sekitar 20 meter. Jangan khawatir jika merasa haus atau lapar, di sini terdapat jajaran warung kopi yang siap menghangatkan tubuh kamu.

Welo River

Welo River destinasi ekowisata petungkriyono mamikeren com

Penci ta kegiatan yang berhubungan dengan air wajib datang ke Welo River. Meneruskan lima belas menit perjalanan dari Curug  Sibedug, kamu akan menemukan spot menarik untuk bermain wahana air, seperti tubing dan river tracking. Kamu juga bisa asyik bermain lompat air di kolam bebatuan yang indah.

Hanya ingin bermain air? Kamu bisa menikmati kolam bebatuan yang sangat terkenal, yaitu Kedung Sepingit. Kamu juga bisa menyusuri sungai dengan ban karet. Jangan risau, karena kamu akan didampingi guide yang selalu siap dan sigap.

Kamu yang gemar selfie dan mencari spot instagramable akan dimanjakan di sini. Kamu bisa berfoto dengan latar belakang pepohonan dan juga photo booth dengan tulisan Welo River dan Sandal Jepit Raksasa.

Curug Lawe

Curug Lawe Gambar Ekowisata Petungkriyono mamikeren com

Bosan bermain air? Lanjutkan perjalanan ke Curug Lawe. Di sini kamu bisa memuaskan jiwa narsis dengan berselfie di Pohon Selfie dan latar belakang pohon pinus payung. Latar belakang pemandangan hijau kebiruan di atas pohon di tepian jurang akan menambah cantik foto kamu.

Lelah berjalan? Istirahatlah di Hammock Area. Segarnya udara di antara pepohonan pinus yang menjulang, ditambah payung beraneka warna, menambah syahdunya suasana. Kamu bisa berfoto selfie dengan latar sayak kupu-kupu yang indah.

Judulnya curug, tapi mana curugnya? Lanjutkan dulu perjalanan sekitar satu jam, kamu akan menemukan Curug Lawe yang sebenarnya. Kamu harus berjalan melewati anak sungai dan menaiki anak tangga yang terbuat dari kayu. Setelah sampai, suasana sejuk dan tenang akan menyambut kamu, menghilangkan penat setelah perjalanan panjang.

Curug Muncar

Curug Muncar Ekowisata Petungkriyono Pekalongan mamikeren com

Ingin mandi di bawah air terjun? Curug Muncar jawabannya. Curug ini dikelilingi lading milik warga setempat. Curug ini diperuntukkan bagi mereka yang memiliki fisik yang kuat, karena kamu harus menaklukkan puluhan anak tangga. Ada tujuh air terjun dan satu sumber mata air panas yang bisa kamu nikmati.

Curug Bajing

Berjalan sejauh 3km dari Curug Muncar, kamu akan menemukan Curug Bajing. Kenapa dinamakan ‘bajng’? Dulunya, bukit di sekitar curug ini didiami seorang sesepuh bernama Bajing. Oleh karena itu, curug ini dinamai Curug Bajing.

Terletak di ketinggian 75 meter dan diapit oleh dua tebing, tempat wisata ini memiliki debit air yang selalu besar walau sedang musim kemarau. Hal ini menjadi salah satu daya Tarik tersendiri bagi para wisatawan.

Dalam perjalanan menuju spot utama, kamu bisa berfoto selfie di photo booth bertuliskan ‘Bajing’ berlatar dinding Curug Bajing yang mempesona. Berjalanlah sekitar 15-20 menit dari spot ini, maka kamu akan menemukan spot utama yang sungguh menakjubkan.

Fasilitas Penginapan Ekowisata Petungkriyono

Lokasi ekowisata petungkriyono mamikeren com

Bagi kamu yang ingin menikmati suasana malam atau tak mampu menghabiskan waktu seharian menyusuri Ekowisata Petungkriyono, tersedia Omah Kayu yang bisa menjadi tempat istirahat kamu dan keluarga.

Tak perlu ragu datang dan menikmati suguhan keindahan alam di Ekowisata Petungkriyono yang memikat. Hamparan alam yang menejukkan mata akan menyambut dan menyegarkan pikiran yang lelah dan jenuh dengan aktivitas sehari-hari. Namun, harus diingat untuk tetap menjaga kelestarian dan kebersihan lokasi wisata ini. Jangan tinggalkan sampah kamu sembarangan. Selain menikmati keindahan alamnya, kamu juga wajib menjaga kelestarian alam di sekitarnya.

Jangan lupa juga untuk membeli oleh-oleh khas Petungkriyono, seperti kopi owa. Dengan membeli kopi owa, kamu sudah ikut serta dalam kegiatan upaya pelestarian owa Jawa. Sebagian hasil dari penjualan kopi ini memang didedikasikan untuk membantu melestarikan keberadaan hewan langka ini. Selain itu, kamu juga ikut memajukan perekonomian warga setempat. Selamat berwisata di Ekowisata Petungkriyono.

Share on:

Leave a Comment